فَقُلْنَا اذْهَبَآ اِلَى الْقَوْمِ الَّذِيْنَ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَاۗ فَدَمَّرْنٰهُمْ تَدْمِيْرًا ۗ36
Tafsir Kemenag
Kemudian Allah memerintahkan kepada Musa dan Harun untuk pergi dan berdakwah kepada Fir'aun dan kaumnya yang telah mendustakan tanda-tanda keesaan Allah yang terdapat di alam semesta. Setelah mereka menunaikan tugasnya yaitu menyampaikan risalahnya dengan lemah lembut, ternyata sikap Fir'aun tetap tidak berubah, sehingga Allah membinasakan mereka. Seperti tersebut dalam firman Allah:
Allah telah membinasakan mereka, dan bagi orang-orang kafir akan menerima (nasib) yang serupa itu. (Muhammad/47: 10).
Dengan peristiwa ini, Allah menghibur Nabi Muhammad dan mendidiknya supaya berlaku sabar, karena beliau bukanlah nabi pertama yang didustakan oleh kaumnya.
Sumber:
Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia