۞ يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اَنْتُمُ الْفُقَرَاۤءُ اِلَى اللّٰهِ ۚوَاللّٰهُ هُوَ الْغَنِيُّ الْحَمِيْدُ 15
Tafsir Kemenag
Pada ayat ini diterangkan bahwa manusia sangat berkepentingan kepada Penciptanya yaitu Allah karena semua manusia membutuhkan pertolongan-Nya dalam seluruh aspek kehidupan, seperti kekuatan, rezeki, menolak bahaya, mendapat kenikmatan, ilmu dan sebagainya, baik urusan dunia maupun akhirat. Semua itu tidak akan terjadi kecuali dengan rahmat dan taufik Allah.
Hanya Allah yang wajib disembah dan diharapkan rida-Nya. Ia Mahakaya, tidak memerlukan sesuatu. Maha Terpuji atas nikmat yang telah dianugerahkan kepada para hamba-Nya. Setiap nikmat yang dimiliki oleh manusia berasal dari sisi-Nya. Dialah yang seharusnya dipuji dan disyukuri dalam segala hal. Di ayat lain Allah menegaskan:
Milik-Nyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan Allah benar-benar Mahakaya, Maha Terpuji. (al-hajj/22: 64)
Sumber:
Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia