اَوَلَمْ يَعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ وَيَقْدِرُ ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ ࣖ52
Tafsir Kemenag
Pada ayat ini, Allah memperlihatkan bukti atas kekuasaan, keagungan dan kebijaksanaan-Nya. Orang-orang musyrikin itu tidak mengetahui bahwa Allah-lah yang melapangkan rezeki kepada siapa yang Ia kehendaki dan menyempitkan bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Suatu kenyataan yang tak dapat dibantah bahwa keadaan manusia berbeda-beda tentang milik dan kekayaannya, ada yang sangat kaya dan ada yang sangat miskin. Hal yang demikian itu tidak dapat dikaitkan hanya dengan kepandaian atau keterampilan saja. Kadang-kadang yang berpendidikan tinggi hidupnya serba kekurangan sebaliknya yang berpendidikan rendah hidupnya serba berkecukupan.
Sesungguhnya pada kejadian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang beriman. Mereka mengetahui bahwa semua itu diatur oleh Allah. Tidak ada suatu kejadian pun dalam kehidupan ini yang di luar aturan-Nya
Sumber:
Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia