وَمَآ اَنْتُمْ بِمُعْجِزِيْنَ فِى الْاَرْضِۚ وَمَا لَكُمْ مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ مِنْ وَّلِيٍّ وَّلَا نَصِيْرٍ 31
Tafsir Kemenag
Dalam ayat ini Allah menerangkan bahwa manusia itu tidak akan dapat melepaskan diri dan tidak akan dapat mengelak dari azab Allah di dunia ini dan di mana pun mereka berada. Mereka tidak akan memperoleh pelindung, karena hanya Allah yang akan dapat melindungi mereka dari azab yang akan menimpa mereka akibat maksiat yang telah diperbuatnya. Mereka tidak akan mendapat penolong selain dari Allah apabila mereka mendapat azab. Oleh karena itu, selayaknya manusia menjauhkan diri dari maksiat dan tidak menyalahi perintah-Nya karena tidak ada seorang pun yang dapat menolak azab Allah, apabila Dia telah menjatuhkan azab kepada hamba-Nya. Kalau manusia yang bergelimang dosa itu tidak diazab di dunia, jangan dikira bahwa itu adalah karena kekuasaan atau keperkasaan seseorang, tetapi adalah karena Allah menghendaki yang demikian itu agar mereka mendapat siksaan lebih keras dan lebih pedih di akhirat, sebagaimana firman Allah:
Dan jangan sekali-kali orang-orang kafir itu mengira bahwa tenggang waktu yang Kami berikan kepada mereka lebih baik baginya. Sesungguhnya tenggang waktu yang Kami berikan kepada mereka hanyalah agar dosa mereka semakin bertambah; dan mereka akan mendapat azab yang menghinakan. (Ali 'Imran/3: 178)
Sumber:
Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia